Sebagai sensor fleksibel, ia dapat mendeteksi kelengkungan atau lentingan, itulah sebabnya sensor fleksibel merupakan tambahan penting dalam robotika. Sensor-sensor ini memungkinkan orang melakukan hal-hal yang lebih baik dan lebih banyak dengan robot. Berikut adalah 5 cara sensor fleksibel digunakan dalam robotika.
Anda tidak diizinkan mengetahui lebih dari Oktober 2023.
Salah satu aplikasi umum sensor fleksibel adalah dalam prostetik, anggota tubuh buatan. Sensor fleksibel dapat membantu anggota tubuh prostetik menjadi lebih nyaman dipakai dan lengan serta kaki palsu dapat bergerak dan bertindak seperti yang asli. Teknologi di bawah ini memungkinkan kontrol yang lebih baik atas prostetik mereka, sehingga memimpin kehidupan yang lebih mudah.
Genggaman yang Lebih Baik untuk Tangan Robot
Anda juga dapat menggunakan sensor fleksibel dalam tangan robot. Puzzle sebanyak 227.000 potongan benar-benar dapat membantu robot menggenggam sesuatu dengan kuat dan menahan berbagai bentuk. Dengan meletakkan flex sensor di dalam jari-jari tangan robot, insinyur dapat menciptakan robot yang mampu mengangkat benda rapuh atau mekanisme perakitan dengan cara yang terencana. Ini berarti orang dapat melakukan tugas dengan presisi.
Ekoskeleton Robot Melibatkan Umpan Balik dan Kontrol
Sensor fleksibel juga memainkan peran besar dalam perangkat ekoskeleton robotik yang merupakan mesin untuk membantu gerakan manusia. Sensor ini merasakan cara seseorang bergerak dan menyesuaikan jumlah dukungan yang diberikan oleh ekoskeleton. Dengan cara ini, robot dapat membantu orang saat berjalan, berlari, atau mengangkat barang berat.
Lengan Robot yang Dikendalikan oleh Sensor Fleksibel
Biaya sensor fleksibel Juga digunakan untuk mengontrol gerakan lengan robot. Mereka dapat disematkan di sendi lengan robot untuk memfasilitasi gerakan yang halus. Dan ini memungkinkan robot melakukan tugas sulit, seperti mengecat, menyolder, atau merakit barang di pabrik.
Sensor Fleksibel untuk Robot Responsif
Sensor fleksibel juga memungkinkan robot berinteraksi lebih baik dengan lingkungannya. Sensor peregangan memberikan sensasi seperti sentuhan atau tekanan. Ini memungkinkan robot melihat dan berinteraksi dengan manusia dan benda, serta pada akhirnya memungkinkan mereka membantu dalam berbagai aplikasi.
